It's been a long time ya ngga nulis di blog ini lagi? Hehe. Maklum, sekarang saya punya kesibukan baru yang bener-bener nyita waktu, tenaga dan pikiran. Sampe-sampe, update blog aja gak sempet. But it's fun! Semua hal yang saya korbankan tadi membuahkan hasil yang kelampau cukup untuk ukuran mahasiswa (yg gak lulus-lulus) seperti saya :D. Honestly, since I'm dealing with this, I dont need any fund from my parents! It's officially stopped. Penghasilan yang biasa saya dapet dari kerja serabutan sana sini paling cukup buat belanja-belanja baju aja. Tapi pekerjaan yang ini, CUKUP. DAHSYAT. And first of all, I thank God for His bless. O:)
Selalu besyukur atas semua yang Ia beri.
But on the top of everything, ini bukan soal uang. Pengalaman yang saya dapet dari pekerjaan ini jauh lebih mahal harganya! Anyway, kerja apa sih?
Sebagian orang pasti udah tau, bagi yang belum tau... bolehlah ai kasi sikit bocoran :P
I'm now a GENERAL OF #MAICIH *capslocked as the pride.
Why should I be so proud? Mengintip kembali catatan blog saya tanggal 21 maret yang lalu (you may read it :p http://bit.ly/ii7sPR), dengan begitu bangganya saya sebagai #icihers membuat tulisan "Maicih bikin tericih-icih". Dan lewat 2 bulan lebih, I'm writing here as the GENERAL. Can you imagine how fast it changed? Semua ini terdengar agak instan memang, tapi saya akan kasih kamu banyak alasan kenapa kamu ngga boleh bilang ini "instan"!
Semua ini berawal dari rasa kapok saya untuk ngantri berjam-jam buat dapetin sebungkus maicih. Saya yakin, kalo saya jadi jendral, saya bisa makan maicih setiap hari dengan gampang. Akhirnya, pas ada pembukaan penerimaan jendral batch 1 untuk luar Bandung, saya ikutan. Modal CV dan foto (ngambil dari Facebook), saya disms emak untuk ikut interview. Woohooooo... Singkat cerita, saya diterima bareng cajend batch 1 lainya. Dari situ dibuatlah sebuah forum di group BB yang beranggotakan kami (cajend batch 1, dan sebagian petinggi. And we were being freak together on the forum. We make friends, know each other, talking about everything absurd, and we're just like... A family. That's the first thing money cant buy, peeps. Cuma disitu kami bisa berbuat anonoh sama papres, pangjend, pak menhub, ooopsss. :D Pokoknya, tiap hari ngga bisa tidur nyenyak kalo gak nge-group dulu. Ketawa-ketiwi kayak orang gila sambil pegang BB. Dan semakin absurd, kami melabeli diri kami sebagai jendral #PKK (gak perlu tau kepanjangannya ya.. hehe). Bukan cuma ngegroup geje, hampir tiap malem juga si emak selalu bikin kuis yang ngga jarang bikin kita ketar-ketir dan pusing 7 keliling. Buat cari jawabannya, kami kerjasama sampe titik darah penghabisan. That's the moment. And it comes to love, between us. :_) *ngusap air mata doeloe *lebay
Finally, untuk mendapatkan gelar jendral, kami diwajibkan untuk ikut training camp di daerah lembang. Orang2 pasti berpikir kami cuma camp buat fun kayak summer camp biasa. In fact, training camp yang kami ikuti sama persisnya dengan training camp buat ngelatih TNI. No pict Hoax! Oke, I'll give you the pic.
photos by: jendral @diazibrahim
Ini yang bikin saya bangga buat bilang: "Jadi jendral Maicih itu gak gampang". It's not as instant as it seems. Di training camp kami betul-betul dilatih gimana cara membentuk pribadi yang kuat dan tangguh. Nampak lebay ya? Tapi menurut saya berguna banget. Karna jualan maicih bukan cuma sekedar jualan keripik atau gurilem atau seblak doang! Jualan maicih means you sell the pride of it. So, we should be COOL for any kind of consequences. Harus tahan banting nerima semua rintangan yang ada. *pasang kaca mata. Yang terpenting adalah, training camp batch 1 ini bikin kami merasa semakin erat seperti lebih dari sebuah keluarga. Kalo diceritain satu-satu, kehabisan page nanti. Hehehehe
Yang pasti saya cuma berbagi pengalaman aja. Sekarang sehabis jadi jendral, saya mulai dikenal orang terutama untuk wilayah 3 Cirebon. Tiap hari dikejar-kejar. *nyisir *pasang kacamata item. Tapi sebenernya yang dicari bukan saya, melainkan #Maicih. :___(
LONG LIVE GENERAL!
Selalu besyukur atas semua yang Ia beri.
But on the top of everything, ini bukan soal uang. Pengalaman yang saya dapet dari pekerjaan ini jauh lebih mahal harganya! Anyway, kerja apa sih?
Sebagian orang pasti udah tau, bagi yang belum tau... bolehlah ai kasi sikit bocoran :P
I'm now a GENERAL OF #MAICIH *capslocked as the pride.
Why should I be so proud? Mengintip kembali catatan blog saya tanggal 21 maret yang lalu (you may read it :p http://bit.ly/ii7sPR), dengan begitu bangganya saya sebagai #icihers membuat tulisan "Maicih bikin tericih-icih". Dan lewat 2 bulan lebih, I'm writing here as the GENERAL. Can you imagine how fast it changed? Semua ini terdengar agak instan memang, tapi saya akan kasih kamu banyak alasan kenapa kamu ngga boleh bilang ini "instan"!
Semua ini berawal dari rasa kapok saya untuk ngantri berjam-jam buat dapetin sebungkus maicih. Saya yakin, kalo saya jadi jendral, saya bisa makan maicih setiap hari dengan gampang. Akhirnya, pas ada pembukaan penerimaan jendral batch 1 untuk luar Bandung, saya ikutan. Modal CV dan foto (ngambil dari Facebook), saya disms emak untuk ikut interview. Woohooooo... Singkat cerita, saya diterima bareng cajend batch 1 lainya. Dari situ dibuatlah sebuah forum di group BB yang beranggotakan kami (cajend batch 1, dan sebagian petinggi. And we were being freak together on the forum. We make friends, know each other, talking about everything absurd, and we're just like... A family. That's the first thing money cant buy, peeps. Cuma disitu kami bisa berbuat anonoh sama papres, pangjend, pak menhub, ooopsss. :D Pokoknya, tiap hari ngga bisa tidur nyenyak kalo gak nge-group dulu. Ketawa-ketiwi kayak orang gila sambil pegang BB. Dan semakin absurd, kami melabeli diri kami sebagai jendral #PKK (gak perlu tau kepanjangannya ya.. hehe). Bukan cuma ngegroup geje, hampir tiap malem juga si emak selalu bikin kuis yang ngga jarang bikin kita ketar-ketir dan pusing 7 keliling. Buat cari jawabannya, kami kerjasama sampe titik darah penghabisan. That's the moment. And it comes to love, between us. :_) *ngusap air mata doeloe *lebay
Finally, untuk mendapatkan gelar jendral, kami diwajibkan untuk ikut training camp di daerah lembang. Orang2 pasti berpikir kami cuma camp buat fun kayak summer camp biasa. In fact, training camp yang kami ikuti sama persisnya dengan training camp buat ngelatih TNI. No pict Hoax! Oke, I'll give you the pic.
photos by: jendral @diazibrahim
Ini yang bikin saya bangga buat bilang: "Jadi jendral Maicih itu gak gampang". It's not as instant as it seems. Di training camp kami betul-betul dilatih gimana cara membentuk pribadi yang kuat dan tangguh. Nampak lebay ya? Tapi menurut saya berguna banget. Karna jualan maicih bukan cuma sekedar jualan keripik atau gurilem atau seblak doang! Jualan maicih means you sell the pride of it. So, we should be COOL for any kind of consequences. Harus tahan banting nerima semua rintangan yang ada. *pasang kaca mata. Yang terpenting adalah, training camp batch 1 ini bikin kami merasa semakin erat seperti lebih dari sebuah keluarga. Kalo diceritain satu-satu, kehabisan page nanti. Hehehehe
Yang pasti saya cuma berbagi pengalaman aja. Sekarang sehabis jadi jendral, saya mulai dikenal orang terutama untuk wilayah 3 Cirebon. Tiap hari dikejar-kejar. *nyisir *pasang kacamata item. Tapi sebenernya yang dicari bukan saya, melainkan #Maicih. :___(
LONG LIVE GENERAL!
ge, ada info bagus nih yg punya blog, apalagi di blogspot. acaranya di bdg, minggu 19 juni, bisa intip infonya di http://eevent.com/edittag/bloglicious-bandung
WOOHOOOO thanks infonya
must have been a real fun General!
and it's a nice writing, smooth! ;)
Hei I just read ur comment. And thanks! \:D/